Akuntan pada era pesat teknologi ini bukan hanya dituntut untuk beradaptasi, namun perlu adanya rencana dan pandangan visioner akan perkembangan dunia ekonomi di masa mendatang. Hal ini tak terkecuali profesi akuntansi. Makin bervariasinya lapangan kerja yang terbentuk akibat laju inovasi teknologi tanpa henti mengharuskan akuntan mampu menerapkan ilmu yang dimilikinya ke dalam berbagai bidang. Dalam beradaptasi pada era ini, perlu adanya visi yang jelas dan terarah di dalam mengembangkan keterampilan sesuai tuntutan industri, diluar kompetensi akuntan pada dasarnya.

Program Studi Akuntansi Universitas Pelita Harapan hadir membantu menjawab tuntutan tersebut melalui pelaksanaan Webinar Series – “Accountant Professionals Visionary Matrix in High-Tech Era”. Acara dibagi dalam dua kali pelaksanaan, dimana webinar Series Day I ini telah sukses dilaksanakan pada Jumat, 12 November 2021, yang diselenggarakan sebagai bentuk Program Kerja Himpunan Mahasiswa Program Studi Akuntansi UPH Kampus Surabaya Periode 2021 – 2022. Sebagai bentuk penyesuaian dengan kondisi saat ini, webinar ini dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom Meetings.

Jalannya acara dibuka dengan sambutan hangat dari Executive Director Universitas Pelita Harapan Kampus Surabaya, Dr. Ronald, S.T., M.M., CSMA., CDM., PMA., yang mengangkat bahasan mengenai betapa krusialnya akuntan untuk beradaptasi dengan situasi teknologi saat ini di dunia. Ketua Program Studi Akuntansi UPH Kampus Surabaya, Vierly Ananta Upa, S.E., MSA., Ak., CA., pun hadir menyambut hangat para pembicara yang merupakan alumni Prodi Akuntansi UPH Kampus Surabaya.

Pada series pertama ini, peserta dari berbagai institusi di seluruh Indonesia disuguhkan dengan sharing materi oleh 2 orang akuntan professional. Yoanita Angeline Thelando, S.Ak sebagai narasumber pertama membawakan perspektif mengenai pengalaman pribadinya yang menjabat sebagai Associate Relationship Management FMCG di salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Shopee.

“Sebagai seorang lulusan jurusan akuntansi ataupun akuntan, kini pertanyaannya hanya satu. Seberapa baik kalian mampu mempromosikan diri kalian sendiri?”, ujarnya dalam sesi pemaparan topik “Upcoming Challenges and Optimizing Role of Accountant by E-Commerce Digitalization”. Menurut beliau, pengembangan keterampilan sebagai seorang akuntan adalah kewajiban yang mutlak. Pengalaman pribadinya yang mengerti pentingnya keterampilan diluar kompetensi akuntansi dalam perjalanan karirnya saat ini, membuat beliau menyampaikan dengan tegas peran visi bagi seorang akuntan. Tanpa adanya kemauan diri untuk memperkaya keterampilan, seorang akuntan tak akan mampu berkarir diluar kompetensinya.

Jessica Febriani, S.Ak. memberikan perspektifnya sebagai seorang Auditor di KAP Benny, Tony, Frans, dan Daniel Surabaya sebagai narasumber pada sesi kedua. Konteks pekerjaannya yang masih berhubungan erat dengan dunia akuntansi, memberikan pandangan yang berbeda dari bahasan pada sesi pertama. Baginya, tak bisa disangkal bahwa saat ini, memiliki independensi, teliti, cermat, dan menguasai dasar akuntansi saja tidak cukup. Perubahan metode pencatatan, pengarsipan, hingga pelaksanaan kegiatan akuntansi akibat sentuhan teknologi mendorong auditor untuk seolah bersaing dengan teknologi. Topik ini mengarah pada pertanyaan umum akuntan yang menanyakan apakah seorang auditor dapat digantikan dengan basis sistem.

“Nggak perlu risau rekan-rekan sekalian. Auditor menilai suatu kewajaran dari laporan keuangan perusahaan, sehingga tak ada sistem manapun yang mampu memberikan opininya seperti seorang auditor manusia”, tukasnya dengan penekanan. Menurutnya, basis akuntansi tak dapat ditinggalkan apabila membicarakan mengenai visi seorang akuntan.

Dalam rangka membedah topik utama dan tujuan pembahasan webinar, Frandy Efraim Fritz Karundeng, S.E., MSA., menunjukkan kehadirannya sebagai moderator pada pengantar sesi materi hingga memimpin sesi tanya jawab yang disambut dengan antusiasme peserta, meski beberapa pertanyaan belum diajukan untuk dijawab akibat banyaknya pertanyaan yang masuk. Seluruh rangkaian acara yang dihadiri oleh berbagai kalangan di Indonesia ini berlangsung tanpa kendala yang berarti. HMPS Akuntansi UPH Kampus Surabaya beserta segenap panitia mengucapkan terimakasih atas seluruh pihak yang turut menyukseskan acara ini. Sampai jumpa pada Webinar Series – “Accountant Professionals Visionary Matrix in High-Tech Era” Day 2! – El.